RiauKepri.com, TANJUNGPINANG – Suhardi, Wartawan yang juga pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Tanjungpinang,Kepulauan Riau Periode 2018- 2021 ini, turut simpatik kondisi yang dialami organisasi profesi wartawan ini.
Polemik perpecahan kepengurusan di pusat bukan menjadi alasan semua pihak terpecah belah. Harus tetap menjaga integritas. Polemik ini tentu tengah di rasakan juga PWI di Kepri. Ia mengajak pengurus tetap tenang, kedepankan profesional dalam menyelamatkan PWI di daerah.
Mantan Pemred TPI TV tersebut, menyerukan seluruh pengurus harus bersikap legowo dan menghargai proses hukum yang menimpa para pemimpin tertinggi di Jakarta.
“Kami sebetulnya sangat prihatin, dan menunggu bagaimana keputusan yang baik dari proses hukum ini. Jujur kami sangat mencintai PWI, kami sangat menghormati para petinggi kami, senior senior kami di Kepri. Ajarkan kami bagaimana membawa organisasi ini semakin baik dan berintegritas,” ujarnya Kamis 20 Februari 2025 malam.
Di tahun yang penuh tantangan saat ini, dia berharap polemik hukum di tubuh pengurus pusat, harus segera berakhir. Selanjutnya, segera membuat langkah konkret bagaimana berpikir nasib masa depan pers yang sehat dan semakin berintegritas.
“Kami di daerah tentu berharap ada trobosan trobosan konkret untuk menyelamatkan masa depan pers hari ini. Bukan justru berpolemik yang tidak berkesudahan,” tegasnya.
Hari ini, ditengah ketidakpastian hukum dan kebijakan pemerintah yang menghantui publik, peran kritikan pers sangat di nanti masyarakat.
Belum lagi, bagaimana memecahkan persoalan perlindungan dan kesejahteraan wartawan yang kadang terabaikan.
“Mari kita berpikir bagaimana menyelamatkan dunia pers hari ini,” tutupnya. (*)