RiauKepri.com, ANAMBAS – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas terus memperkuat komitmennya dalam menjaga keseimbangan lingkungan melalui gerakan penghijauan di ruang publik. Salah satu langkah nyata diwujudkan melalui kegiatan penanaman pohon di halaman RSUD Tarempa Tipe C, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Anambas, Raja Bayu Pebri Gunadian, bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Aksi ini tidak hanya menjadi simbol kepedulian lingkungan, tetapi juga bagian dari gerakan berkelanjutan yang digagas Pemkab Anambas bertajuk “Satu Pohon Sejuta Manfaat.”
Dalam sambutannya, Raja Bayu menyampaikan bahwa gerakan menanam pohon harus menjadi budaya baru masyarakat Anambas. Menurutnya, menjaga lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi juga tanggung jawab bersama setiap warga.
“Setiap pohon yang kita tanam hari ini adalah warisan untuk anak cucu kita. Ia memberi oksigen, menyejukkan udara, dan menjaga kehidupan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pemilihan lokasi di kawasan rumah sakit bukan tanpa alasan. RSUD Tarempa merupakan fasilitas publik yang setiap hari dikunjungi masyarakat, sehingga penghijauan di area ini diharapkan memberikan efek langsung terhadap kenyamanan dan kesehatan pasien.
Pohon-pohon yang ditanam, lanjutnya, terdiri dari beragam jenis tanaman peneduh dan penghasil oksigen tinggi. Selain memperindah lanskap rumah sakit, tanaman tersebut juga membantu mengurangi polusi udara serta menurunkan suhu di sekitar area perawatan.
Raja Bayu menekankan bahwa keberhasilan program penghijauan bergantung pada komitmen berkelanjutan. “Menanam itu mudah, tapi merawat lebih penting. Kita harapkan semua pihak turut menjaga pohon yang telah ditanam agar tumbuh optimal,” tambahnya.
Pemerintah daerah juga mendorong seluruh instansi, sekolah, dan masyarakat desa untuk ikut melaksanakan aksi serupa di wilayah masing-masing. Gerakan ini menjadi bagian dari visi Anambas Hijau yang tengah dikembangkan untuk memperluas ruang terbuka hijau di seluruh kecamatan.
Forkopimda yang hadir turut memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. Mereka menilai penghijauan di area publik merupakan langkah nyata dalam mendukung pembangunan berkelanjutan sekaligus memperkuat kesadaran ekologis masyarakat.
Selain manfaat lingkungan, kegiatan tersebut juga membawa dampak sosial. Aksi bersama antara pemerintah dan masyarakat menumbuhkan semangat gotong royong serta kepedulian terhadap ruang hidup bersama.
Melalui gerakan “Satu Pohon Sejuta Manfaat”, Pemkab Anambas berharap dapat membangun kebiasaan baru di tengah masyarakat: menanam sebelum menebang, merawat sebelum rusak, dan menjaga sebelum terlambat.
“Pohon-pohon ini mungkin terlihat kecil hari ini, tapi beberapa tahun ke depan, mereka akan menjadi naungan bagi kita semua,” pungkas Raja Bayu dengan optimistis. (RK15)









