Menu

Mode Gelap
Pemko Tanjungpinang Prioritaskan Kesehatan Atlet Muda Jelang POPNAS 2025: Wali Kota Lis Pastikan Kesiapan Fisik dan Mental Pemprov Riau Dorong Sinergi dengan BAZNAS untuk Optimalkan Penyaluran Zakat Kepri di Antara Jalan Sunyi DPRD dan Pemko Batam Sepakat Perkuat Tata Kelola PSU Perumahan, Dorong Kepastian Hukum bagi Warga Ribuan Guru Gelar Aksi Damai di Monas, Tuntut Pemerataan Tunjangan dan Pengangkatan ASN Heboh! Dhika Aura Farming Hadir di Wisuda Unilak

Pekanbaru

Bulog Riau-Kepri Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun

badge-check


					Audensi Bulog Riau-Kepri dengan gubernur Riau Abdul Wahid. F: Disinfokomtik Perbesar

Audensi Bulog Riau-Kepri dengan gubernur Riau Abdul Wahid. F: Disinfokomtik

RiauKepri.com, PEKANBARU— Perum Bulog Kantor Wilayah Riau dan Kepulauan Riau memastikan stok beras di wilayahnya dalam kondisi aman hingga akhir tahun 2025. Hal itu disampaikan Pimpinan Bulog Riau-Kepri, Dani Satrio, saat bersilaturahmi dengan Gubernur Riau Abdul Wahid di Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Rabu (29/10/2025).

Dalam kunjungan perdananya sebagai pimpinan baru, Dani menyampaikan bahwa Bulog terus memantau ketersediaan dan distribusi beras di seluruh wilayah Riau dan Kepri. Langkah antisipatif juga disiapkan untuk menghindari potensi kelangkaan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

“Stok beras di gudang Bulog saat ini aman dan terkendali. Distribusi berjalan lancar, dan kami terus melakukan pemantauan di lapangan agar masyarakat tidak mengalami kekurangan. Insya Allah sampai jelang Nataru stok tetap aman,” kata Dani.

Ia menambahkan, Bulog berkomitmen melanjutkan kerja sama yang selama ini telah terjalin baik dengan Pemerintah Provinsi Riau, khususnya dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau Abdul Wahid menyambut baik komitmen Bulog. Ia menilai, ketersediaan pangan yang terjaga menjadi faktor penting dalam mengendalikan inflasi dan menjaga kestabilan ekonomi daerah.

“Kami mendukung penuh upaya Bulog dalam menjaga stok dan harga beras di pasaran. Harapan kami, ketersediaan beras tetap aman hingga akhir tahun sehingga tidak menimbulkan keresahan di masyarakat,” ujar Gubri.

Abdul Wahid juga menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor antara Bulog, pemerintah daerah, dan instansi terkait dalam mengantisipasi potensi gejolak harga.

“Yang terpenting, situasi ekonomi harus tetap stabil menjelang akhir tahun. Inflasi harus dijaga agar tidak meningkat, dan itu bisa tercapai bila semua pihak bekerja bersama,” ujarnya. (RK1)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Pemprov Riau Dorong Sinergi dengan BAZNAS untuk Optimalkan Penyaluran Zakat

30 Oktober 2025 - 11:28 WIB

Heboh! Dhika Aura Farming Hadir di Wisuda Unilak

30 Oktober 2025 - 09:22 WIB

Berdelau, Mahasiswa Asal Riau Raih Juara di Kompetisi Menyanyi Kampus Taiwan

30 Oktober 2025 - 06:53 WIB

Media BI Nilai Konsep DIR Penuh Kebijakan

29 Oktober 2025 - 16:52 WIB

Wujudkan Pemerintahan Kondusif, Ini yang Dilakukan Kejati dan Gubernur Riau

29 Oktober 2025 - 13:39 WIB

Trending di Pekanbaru