Sosialisasi Anti Korupsi Bagi Kepala OPD Dan Kepala Desa Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna

Sosialisasi Anti Korupsi Bagi Kepala OPD Dan Kepala Desa Dilingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna

RiauKepri, NATUNA – Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda menghadiri Sosialisasi Anti Korupsi bagi kepala perangkat daerah dan kepala desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna, Kamis, 19/9/2024.

Setelah dibuka sehari sebelumnya, Wakil Bupati Rodhial menyampaikan tujuan dari sosialisasi ini salah satunya untuk meningkatkan pemahaman dan komitmen dalam pencegahan korupsi di lingkungan pemerintahan daerah.

Bacaan Lainnya

“Salah satu alasan mengapa korupsi perlu dihindari adalah karena berdampak negatif pada aspek sosial dan ekonomi tentunya korupsi diciptakan ketidaksetaraan dalam distribusi sumber daya dan menciptakan kesenjangan yang semakin getaran dalam tatanan sosial,” jelas Rodhial dalam sambutannya

Baca Juga :  Karang Taruna Cup ke-3 Volly Ball Open Berhadiah Rp 34 Juta Segera Digelar

Selanjutnya Wakil Bupati juga mengingatkan kita semua harus benar-benar menyadari senantiasa waspada berkomitmen melakukan pencegahan terjadinya tindak pidana korupsi serta terus meningkatkan wawasan informasi dalam mewujudkan pengelolaan anggaran yang lebih transparan.

“Pentingnya integritas dan transparansi dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat,” sambutannya

Kegiatan pada hari kedua, Jumat 20 September 2024 bertempat Di Ballroom Gajah Mina Adiwana Jelita Sejuba Resort Jl.Raya Sepempang Desa Sepempang Kec.Bunguran Timur dihadiri Kepala OPD Camat Se-Kabupaten Natuna dan narasumber dari Inspektorat Daerah, Polres Natuna, Kejaksaan Negeri Natuna.

Baca Juga :  Lurah, LPM, Forum RT RW, SMAN 1 Ungar, Serahkan Donasi Korban Kebakaran

Materi sosialisasi mencakup berbagai aspek penting, mulai dari regulasi anti korupsi, mekanisme pelaporan pelanggaran, hingga tata cara pengelolaan anggaran desa yang sesuai dengan prinsip-prinsip good governance. Narasumber yang hadir dalam acara tersebut juga memberikan pemahaman tentang risiko-risiko korupsi yang kerap terjadi di tingkat lokal, serta bagaimana cara menghindarinya.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong seluruh perangkat daerah untuk bekerja lebih profesional, serta menginspirasi para kepala desa untuk selalu menegakkan integritas dalam setiap pengambilan keputusan yang berhubungan dengan penggunaan anggaran desa.(RK11)

Baca Juga :  Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Natuna Hendra Kusuma, S.H.,M.Si Hadir memberi kata sambutan dalam Kegiatan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) di Gedung Wanita Bukit Arai

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *