RiauKepri.com, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Riau menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) Tahun 2025 di Hotel Mutiara Merdeka, Kamis (30/10/2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi dan profesionalisme pengelolaan zakat di daerah.
Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Zulkifli Syukur, mewakili Gubernur Riau dalam pembukaan rakor tersebut. Ia mengatakan, pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran zakat dalam pembangunan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
Menurut Zulkifli, pemerintah sering dihadapkan pada keterbatasan dalam menyalurkan bantuan sosial karena aturan dan mekanisme Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dalam kondisi itu, peran BAZNAS dan UPZ menjadi sangat penting sebagai lembaga yang mampu bergerak cepat dan tepat dalam membantu masyarakat.
“BAZNAS bukan hanya lembaga keagamaan, tetapi mitra strategis pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan sosial,” ujarnya.
Zulkifli menegaskan tiga arah kerja yang menjadi fokus bersama. Pertama, menyatukan sistem kerja UPZ dengan pelaporan digital agar potensi zakat di Riau dapat dikelola secara optimal dan terukur. Kedua, memperkuat kolaborasi antara zakat dan program pemerintah daerah untuk mendukung pengentasan kemiskinan ekstrem, pemberdayaan ekonomi umat, serta beasiswa pendidikan. Ketiga, mendorong pengelolaan zakat produktif guna menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat.
Ia juga mengapresiasi kerja keras seluruh jajaran BAZNAS dan UPZ yang dinilai telah berperan menutup celah sosial yang belum dapat dijangkau oleh kebijakan APBD.
Rakor UPZ BAZNAS Provinsi Riau Tahun 2025 diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara pemerintah dan lembaga zakat untuk mewujudkan Riau yang sejahtera dan berkeadilan. (RK1/*)







