Menu

Mode Gelap
Elniyeti “Kepsek Pintar” SMAN Pintar Kuantan Singingi Cuaca Kepri Kamis 17 Juli 2025: Waspada Hujan Petir di Natuna dan Anambas, Wilayah Lain Cerah Berawan Tri Suswati Tito Buka Program Imunisasi Zero Dose di Siak Selain Pacu Jalur, Air Terjun Juga Bisa Menggoda Pelancong Lis dan Weni Dikukuhkan Jadi Ayah Bunda Genre, Komitmen Tanjungpinang Ciptakan Generasi Emas Bebas Stunting Tak Hanya Serahkan Kajian Budaya Melayu, YSPN Juga Nyatakan Dukungan DIR

Pekanbaru

Berlibur ke Padang, Kapal Tenggelam, 16 Pelancong Riau Jadi Korban, 1 Meninggal

badge-check


					Teman korban saat memberi kesaksian kepada pihak kepolisian. F: Ist Perbesar

Teman korban saat memberi kesaksian kepada pihak kepolisian. F: Ist

RiauKepri.com, PEKANBARU- Kapal wisatawan yang ditumpangi 16 pelancong asal Provinsi Riau ketika berlibur ke Padang, Sumbar, Ahad (11/05/2025), sekitar pukul 11.30 WIB, tenggelam dihantam badai di perairan Sungai Pisang Kelurahan Teluk Kabung Selatan, Kecamatan Bungus Teluk Kabung.

“Akibat musibah itu, korban atas nama Rini Asnita (55 tahun), karyawan swasta PT IKPP (Indah Kiat Pulp & Paper), beralamat di KPR I, Jalan 10 Perawang, Kelurahan Tualang, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, meninggal dunia,” kata Kapolsek Bungus Teluk Kabung, AKP Syamsurizal, SH, dalam laporan polisi yang diterima media ini.

Kronologis kejadian, pada hari Minggu tanggal 11 Mei 2025, sekira pukul 11.30 WIB, pada saat wisatawan yang sedang berlibur ke Pulau Paggang Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, kurang lebih sebanyak 16 orang dengan rincian 14 orang laki-laki dewasa dan 2 orang perempuan dewasa, akan pulang ke tepian tempat pertama sekali wisatawan tersebut menaiki kapal/boat di Pantai Carlos dari Pulau Paggang.

Boat berkapasitas 18, kesemuanya asal Riau dan menggunakan pelampung, oleng dihantam gelombang dan hujan deras.

Akibat dihantam gelombang dan hujan deras, boat mengalami kemasukan air, sehingga kapten kapal berinisiatif membawa seluruh wisatawan ke tepian Sungai Pisang, akan tetapi pada saat itu ombak sangat besar dan kapten tidak dapat menyentuh bibir pantai. Selanjutnya, kapten kembali mengarahkan kapal tengah namun ombak yang sangat besar menghantam kapal dengan keras. Kapal semakin banyak kemasukan air, kemudian datang ombak susulan dan mengakibatkan kapal tersebut tengggelam.

Dari kejadian tersebut 15 korban selamat dan 1 korban wisatawan perempuan dewasa meninggal Dunia.

Teman korban, Nora Amelia mengatakan, sempat membawa korban ke Puskesmas Bungus Teluk Kabung, namun saat itu korban sudah dinyatakan meninggal dunia. (RK1)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Tak Hanya Serahkan Kajian Budaya Melayu, YSPN Juga Nyatakan Dukungan DIR

16 Juli 2025 - 17:15 WIB

Mahasiswa Unilak Kolaborasi dengan UMKM dan KWT di Sialang Munggu

16 Juli 2025 - 12:25 WIB

Tepuk Tangan Dalam Kecemasan, Ketika Kapolresta Pekanbaru Tertangkap Radar

16 Juli 2025 - 12:12 WIB

Aksi Heroik Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga dari Serangan Beruang Madu di Inhu

16 Juli 2025 - 11:37 WIB

Hari Pertama, Pelajaran Air Mata di Sekolah Terlarang TNTN Pelalawan

15 Juli 2025 - 09:22 WIB

Trending di Pekanbaru