Menu

Mode Gelap
BMKG: Hujan Ringan hingga Sedang Berpotensi Guyur Kepri, Selasa 8 Juli 2025 PT Timah Tenggelamkan 36 Unit Atraktor Cumi di Perairan Buku Limau Belitung Timur PT Timah Serahkan Bantuan Bibit untuk Rumah Kompos KSM Resam Wanita Ini Ketahuan Selundupkan Narkoba Dalam Roti Kering di Lapas Pekanbaru Panitia Pacu Jalur Nasional Tepian Narosa Mulai Intensif Lakukan Persiapan Saiman: Tugas Berat Menanti Sekdapro Riau Definitif

Pekanbaru

Perusak Jalan di Riau Terjaring Razia Gabungan

badge-check


					Razia gabungan. F: Ist Perbesar

Razia gabungan. F: Ist

RiauKepri.com, PEKANBARU- Kepada Menteri Perhubungan, Gubernur Riau Abdul Wahid sempat mengatakan, bahwa perusak jalan di Riau adalah ODOL (Over Dimension dan Over Load). Entah terkait hal itu agaknya, petugas gabungan dari Dishub Kota Pekanbaru, Ditlantas Polda Riau, Jasa Raharja dan BPTD Riau, melakukan razia.
di Jalan SM Amin Pekanbaru, Kamis (8/5/2024).

Dari hasil razia gabungan itu, sebanyak puluhan kendaraan truk terjaring.
Dari total 38 pengemudi terjaring razia tersebut, kata Kepala Bidang Angkutan Dishub Pekanbaru Khairunnas,
15 di antaranya KIR mati, 10 kendaraan mati pajak, 10 truk ODOL, dan 3 tidak memiliki SIM.

Pemeriksaan teknis terhadap kelayakan jalan kendaraan rutin dilakukan oleh Dishub bersama pihak terkait. Namun, lokasi razia selalu berpindah, terutama di pintu masuk Kota Pekanbaru, untuk mengoptimalkan penindakan pelanggaran.

“Harapannya, pengusaha angkutan barang dapat lebih disiplin dalam mengurus SIM dan surat-surat kendaraan sesuai peraturan yang berlaku, apalagi pemeriksaan KIR kini sudah gratis,” ujar Khairunnas.

Pemeriksaan meliputi dokumen kendaraan, SIM, STNK, serta kelayakan teknis dan perizinan angkutan umum.

“Untuk kendaraan yang tidak memenuhi persyaratan, seperti SIM mati, pajak mati, atau KIR yang kedaluwarsa, petugas memberikan tindakan tegas berupa tilang,” ungkap Khairunnas.

Ke depan, Dishub bersama Ditlantas Polda Riau, Jasa Raharja dan BPTD Riau akan rutin menggelar razia ODOL di titik rawan lainnya.

“Harapan kami, para sopir dan pemilik truk tidak lagi mengubah dimensi kendaraan, sehingga tonase sesuai standar,” katanya. (RK1/mcr)

 

Editor: Dana Asmara

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Wanita Ini Ketahuan Selundupkan Narkoba Dalam Roti Kering di Lapas Pekanbaru

7 Juli 2025 - 20:06 WIB

Wapres Ikut Viralkan Aura Farming, Bupati Kuansing Dorong Semaraknya Pacu Jalur

7 Juli 2025 - 15:37 WIB

Gubri dan Kemenkum Riau Selaraskan Perda dengan UU Cipta Kerja

7 Juli 2025 - 13:30 WIB

Harga Jengkol dan Petai Naik Dua Kali Lipat di Pekanbaru, Warga Mengeluh

6 Juli 2025 - 18:42 WIB

Aura Farming dari Rimba Kuansing, Tradisi Boleh Ditiru Tapi Jiwanya Milik Riau

6 Juli 2025 - 18:20 WIB

Trending di Pekanbaru