Menu

Mode Gelap
Kogabwilhan I Bersama Bank Indonesia Kompak Mendorong Penguatan Pangan di Kepri Mantan Napi Bagi Makanan di Jalan, Mapijek Tanjungpinang Buktikan “Masa Lalu Bukan Akhir Segalanya” TMMD Batam 2025 Fokus Bangun Kampung & Perkuat Wawasan Kebangsaan, Pemko Total Dukung Ribuan Imam, Mubaligh, dan Guru Ngaji Dapat Insentif, Amsakar: Ini Bentuk Cinta Kami untuk Pejuang Dakwah H. Sidik: Orang Kaya Baserah Tempoe Doeloe Tanjungpinang Seragamkan Jadwal Sekolah PAUD hingga SMP Masuk 21 Juli 2024

Pelalawan

Pemprov Riau Salurkan 2,5 Ton Beras untuk Korban Banjir di Pelalawan

badge-check


					Pemprov Riau Salurkan 2,5 Ton Beras untuk Korban Banjir di Pelalawan Perbesar

RiauKepri.com, PELALAWAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan bahan pangan pokok kepada masyarakat Kabupaten Pelalawan yang terdampak banjir. Berdasarkan data terbaru, sebanyak 3.500 rumah di enam dari 12 kecamatan di Pelalawan terendam akibat meluapnya debit air sungai Kampar.

Sebagai bentuk kepedulian, Pemprov Riau mengirimkan bantuan berupa 2,5 ton beras, 200 dus mi instan, 150 dus air mineral, 150 kilogram gula, dan 200 liter minyak goreng. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Zulkifli Syukur, bersama Bupati Pelalawan, Zukri, di sejumlah titik banjir.

“Kami telah melihat langsung kondisi masyarakat Pelalawan dan menyerahkan bantuan sembako ini sebagai wujud kepedulian Pemprov Riau,” ujar Zulkifli Syukur, Kamis (23/1/2025).

Selain bahan pangan, Pemprov Riau juga memberikan tenda serbaguna sebagai tempat tinggal sementara bagi warga yang rumahnya terendam banjir. Untuk memastikan ketersediaan pangan, Zulkifli menyebutkan pihaknya telah menginstruksikan Dinas Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau untuk menyalurkan tambahan 5 ton cadangan beras pemerintah daerah (CPPD).

Zulkifli mengungkapkan bahwa banjir yang melanda Riau kini telah ditetapkan dalam status siaga darurat. Pemprov Riau juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk menangani dampak luapan air yang memengaruhi permukiman warga hingga Jalan Lintas Timur Jambi-Riau.

“Kami berharap Kementerian PUPR segera turun ke lapangan untuk mengambil langkah konkret, mengingat banjir ini telah berdampak luas,” tambah Zulkifli.

Bantuan ini disambut dengan rasa syukur oleh warga terdampak. Yunita Boru Harahap (52), warga Desa Pangkalan Kerinci Barat, mengatakan bahwa banjir telah memaksa keluarganya mengungsi ke posko darurat selama seminggu terakhir.

“Kami sangat bersyukur atas bantuan sembako ini. Selain itu, kami juga mendapat pelayanan kesehatan gratis dari pihak Puskesmas dan Polres yang datang ke sini,” ungkap Yunita.

Ia berharap bantuan serupa terus diberikan hingga banjir surut dan situasi kembali normal. “Terima kasih kepada pemerintah yang sudah peduli dengan kondisi kami,” tutupnya. (*)

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Dua Cukong Perambah TNTN Tak Ditahan, Aspandiar Sebut Ini Penyimpangan Perpres No 5 Tahun 2025

8 Juli 2025 - 09:14 WIB

712 Ha Dikembalikan: Perusak Hutan Menjadi Penyelamat Hutan?

2 Juli 2025 - 21:16 WIB

Sedap Betul, Urusan Rampok Lahan TNTN Diselesaikan Tanpa Jeruji Besi

30 Juni 2025 - 10:03 WIB

Berniat Buang Air, Harimau Sumatera Terkam Hadito dari Gelap

26 Juni 2025 - 14:05 WIB

Wawancara dengan Tokoh Masyarakat Pelalawan yang Ditangkap Jual Tanah Ulayat

24 Juni 2025 - 07:41 WIB

Trending di Pelalawan