Menu

Mode Gelap
Waspadai Petir Dini Hari, Siang hingga Sore di Kepulauan Riau Cerah Berkabut LAMR Keluarkan Warkah Petuah, Serukan Keteguhan dan Ketenangan Hadapi Kasus Hukum Gubernur Riau Hikayat Ngopi Terakhir Sebelum OTT, SF Hariyanto Doakan yang Terbaik untuk Wahid Zul Arif Terpilih sebagai Ketua BPSK Kota Batam Pengemudi Online Jadi Mitra Strategis Polisi, Polda Kepri Bangun Sinergi Jaga Kamtibmas Lewat Deklarasi Bersama Tokoh Riau Desak Presiden Buka Cabang KPK di Riau

Pekanbaru

Berkaitan Daerah Istimewa, Riau Berterima Kasih kepada Indonesia

badge-check


					Rapat perdana Badan Pekerja Perwujudan Daerah Istimewa Riau (BPP  DIR) di Pekanbaru, Sabtu (17/5/2025). F: Ist Perbesar

Rapat perdana Badan Pekerja Perwujudan Daerah Istimewa Riau (BPP DIR) di Pekanbaru, Sabtu (17/5/2025). F: Ist

RiauKepri.com, PEKANBARU – Berkaitan dengan usulan status daerah istimewa yang dilaungkan pemerintah pusat untuk daerah ini, berbagai elemen masyarakat Riau mengucapkan terima kasih kepada Indonesia. Berbagai hal dipersiapkan untuk mewujudkan status itu.

Demikian salah satu isi rapat perdana Badan Pekerja Perwujudan Daerah Istimewa Riau (BPP DIR) di Pekanbaru, hari Sabtu (17/5). Rapat dipimpin Ketua BPP DIR, Datuk Seri Taufik Ikram Jamil, dihadiri berbagai pimpinan organisasi seperti MUI Riau, DMDI, FPK, dan FKUB. Selain itu hadir Ketum MKA LAMR.

Perihal daerah istimewa Riau menyeruak dalam rapat antara Dirjen Otonomi Daerah dengan Kemendagri 27 April lalu. “Jadi kita bukan merebut, tapi dihidangkan setelah wacana itu lama digaungkan dari Riau ini, ” kata salah seorang peserta rapat, Datuk Mardhiansyah.

Datuk Seri Taufik membenarkan hal tersebut. Makanya sekarang, berdasarkan usulan berbagai elemen, LAMR membentuk BPP DIR. Berbagai hal dipersiapkan seperti naskah akademis dan konsolidasi sesama. Secara nonformal, Gubernur dan Ketua DPRD Riau sudah dihubungi yang menanggapinya dengan positif.

Mereka senada menyatakan kelayakan Riau sebagai daerah istimewa. Kerajaan-kerajaan dan pemerintahan adat yang ada bergabung dengan RI yang sekaligus menyerahkan kekayaan pribadi dan kerajaan seperti ladang minyak. Satuan sistem ini masih terus hidup dengan berbagai dinamikanya yang membangun pradaban tersendiri di bawah label Melayu.

Badan pekerja yang dibentuk LAMR ini terdiri atas delapan bagian seperti hubungan antar daerah, lembaga, arsip, publikasi, selain tim naskah akademis. Dukungan telah mengalir seperti dari organisasi masyarakat, pemuda, dan mahasiswa. (RK3)

 

Editor: Dana Asmra

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

LAMR Keluarkan Warkah Petuah, Serukan Keteguhan dan Ketenangan Hadapi Kasus Hukum Gubernur Riau

6 November 2025 - 18:59 WIB

Hikayat Ngopi Terakhir Sebelum OTT, SF Hariyanto Doakan yang Terbaik untuk Wahid

6 November 2025 - 17:23 WIB

Tokoh Riau Desak Presiden Buka Cabang KPK di Riau

6 November 2025 - 16:16 WIB

Wawancara dengan Plt Gubernur Riau SF Hariyanto: Kalau Saya Disebut Pelapor, Itu Fitnah

6 November 2025 - 15:04 WIB

Hari Pertama Jadi Plt Gubernur Riau, SF Hariyanto Jamin Pelayanan Publik Normal, Ajak Semua Elemen Bersatu

6 November 2025 - 13:27 WIB

Trending di Pekanbaru