RiauKepri.com, BELITUNG TIMUR – Untuk meningkatkan kualitas pendidikan sedikitnya 80 orang guru di Kabupaten Belitung Timur mengikuti pelatihan Gernas Tastaka (gerakan nasional pemberantasan buta matematika) selama tiga hari (28-30/11/2024), yang sebelumnya di lakukan secara Daring 22 November lalu
Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, menegaskan bahwa Program Gernas Tastaka adalah salah satu wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pendidikan di sekitar wilayah operasional.
“Kami percaya, pendidikan yang berkualitas adalah pondasi utama untuk membangun generasi masa depan. Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan para guru memiliki kemampuan untuk menginspirasi siswa-siswi agar lebih mencintai matematika,” ungkap Anggi
Selain gerakan Gernas Tastaka sambung Anggi, PT Timah Tbk juga menjalankan berbagai program pendidikan lainnya, seperti Pemali Boarding School, yang telah menghasilkan 832 alumni berprestasi sejak tahun 2000. Program-program ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mencetak generasi muda yang berkualitas sekaligus mendukung pembangunan pendidikan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045, ujar Anggi
Anggi berharap dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para guru mampu membawa perubahan positif dalam metode pembelajaran matematika, sehingga generasi mendatang dapat lebih unggul dan kompetitif di tingkat nasional maupun internasional, harap Anggi
PT Timah Tbk menggandeng Yayasan Penggerak Indonesia Cerdas dan Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung Timur dalam melaksanakan kegiatan ini, pelaksanaan di dua lokasi, yakni SDN 3 Manggar dan SDN 1 Gantung. Sedikitnya 80 guru matematika kelas 1-3 dari 80 sekolah dasar di Belitung Timur ikut serta, dengan masing-masing 40 guru mengikuti pelatihan di tiap lokasi.
Pembukaan pelatihan tersebut dilakukan di SDN 3 Manggar pada 28 November 2024 dan dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan Belitung Timur, Dedi Wahyudi; Division Area Belitung yang diwakili oleh Department Head Pengawas Produksi Laut PT Timah Tbk, Tantra Pratama; serta Ketua Yayasan Penggerak Indonesia Cerdas, Ahmad Rizali.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Penggerak Indonesia Cerdas, Ahmad Rizali, menekankan pentingnya kolaborasi dalam meningkatkan mutu pendidikan. “Kami berharap para guru yang mengikuti pelatihan ini dapat menerapkan metode baru yang lebih menarik dalam mengajar matematika, sehingga siswa tidak hanya memahami konsep tetapi juga semakin mencintai mata pelajaran ini,” ungkap Ahmad Rizali
Senada dengan itu, Plt. Kepala Dinas Pendidikan Belitung Timur, Dedi Wahyudi, menyampaikan apresiasinya kepada PT Timah Tbk atas kontribusi nyata dalam mendukung sektor pendidikan di wilayah tersebut. “Matematika merupakan dasar dari berbagai ilmu pengetahuan. Upaya ini diharapkan menciptakan generasi pelajar yang unggul dan kompetitif,” ungkap Dedi. (RK/RJ)