RiauKepri.com, MERANTI – Awalnya, Suasana tenang di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kepulauan Meranti mendadak berubah siang tadi. Seekor ular ditemukan di dalam ruangan pelayanan medis tersebut, menciptakan kepanikan di antara petugas dan pasien. Kejadian ini langsung mendapat respon cepat dari Tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Kepulauan Meranti, khususnya Regu III.
Diketahui, Kejadian bermula sekitar pukul 13.24 WIB ketika seorang warga bernama Nizam melaporkan temuan ular ke petugas Damkar. Nizam yang berada di lokasi langsung menghubungi nomor darurat dan meminta bantuan. Dalam waktu singkat, petugas Regu III Damkar bergerak menuju lokasi di Jl. Dorak, tepatnya di area IGD RSUD Kepulauan Meranti, Kecamatan Tebingtinggi.
Tim Damkar yang datang ke lokasi membawa perlengkapan standar penanganan hewan liar, termasuk dua stik ular dan satu karung goni. Dengan keahlian yang sudah terlatih, dalam waktu sekitar 10 menit, ular jenis ular lidi tersebut berhasil dievakuasi tanpa menimbulkan korban maupun kerusakan.
Usai berhasil menangkap ular tersebut, tim kemudian melakukan pelepasan ke habitat alami ular itu di wilayah aman yang jauh dari pemukiman. Proses ini berjalan lancar dan terkendali.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Kepulauan Meranti, Wan Zulkifli, SH., M.Si, melalui Kasi Evakuasi dan penyelamatan Ekaliptus SH menyampaikan apresiasi atas kerja cepat dan profesional yang dilakukan oleh Regu III.
“Ini bukti nyata bahwa kesiapsiagaan petugas kami tidak hanya sebatas penanggulangan kebakaran, tetapi juga terhadap gangguan hewan liar yang berpotensi membahayakan masyarakat. Terima kasih kepada tim yang telah menjalankan tugas dengan baik, aman, dan tuntas,” ujarnya.
Ditambahkan Eka, Tidak ada korban jiwa maupun kerugian material yang tercatat dalam kejadian ini. Seluruh aktivitas di RSUD kembali berjalan normal setelah evakuasi selesai dilakukan.
Slogan yang selalu dikibarkan oleh para petugas Damkar, “Pantang Pulang Sebelum Api Padam”, sekali lagi dibuktikan dalam bentuk dedikasi mereka dalam berbagai situasi darurat, termasuk ketika harus berhadapan dengan hewan liar di tempat-tempat vital seperti rumah sakit. (RK12).
Editor: Dana Asmara
